Menpora Luncurkan Program Atlet Unggulan

15, Januari 2008

JAKARTA–MEDIA: Pemerintah melalui Kantor Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora) akan segera meluncurkan Program Atlet Unggulan (High Performance Program) sebagai pengganti Satuan Tugas

Pemusatan Latihan Nasional (Satgas Pelatnas).

“Satgas (Pelatnas) akan digantikan dengan program Atlet Unggulan ini dan dalam program ini, Kantor Menpora akan berkoordinasi dengan KOI (Komite Olimpiade Indonesia),” kata Menpora Adhyaksa Dault di Jakarta, Senin (14/1).

Adhyaksa menegaskan bahwa Program Atlet Unggulan tersebut untuk menghindari program Pelatnas yang selama ini berjalan secara sporadis dan tidak terarah. Selama ini, menurut Adhyaksa, atlet nasional seusai bertanding di multi event internasional seperti SEA Games, akan pulang ke daerah

masing-masing tanpa adanya pengawasan dari pelatih.

Akibatnya, kondisi fisik mereka harus ditingkatkan lagi dengan program dari awal karena di daerah masing-masing para atlet tersebut memang tidak dipantau. Kondisi tersebut selalu berulang di setiap akan diadakan Pelatnas menghadapi multi event seperti SEA Games, Asian Games, atau Olimpiade.

“Dengan adanya Program Atlet Unggulan tersebut, para atlet akan menjalani program latihan jangka panjang dan tidak ada lagi program Pelatnas yang sepotong-sepotong,” katanya.

Sasaran dari program tersebut menurut Adhyaksa adalah untuk setidaknya meningkatkan posisi ke peringkat ketiga di SEA Games 2009 di Laos, serta SEA Games 2011 di Indonesia.

“Program ini akan berlangsung selama empat tahun secara berkesinambungan dengan sasaran utama menjadi juara umum di SEA Games

2011,” katanya.

Sementara itu Deputi Menpora Bidang Pembinaan Prestasi Hari Setiono mengatakan, untuk membicarakan program tersebut, pihaknya akan mengundang induk-induk organisasi olahraga, KON, dan pemangku kepentingan (stake holder) olahraga lainnya untuk diminta masukan.

“Dengan adanya masukan dari induk organisasi, KON, dan pihaknya lainnya,

diharapkan bisa segera diputuskan langkah-langkah apa saja yang akan

diambil menghadapi multi event mendatang,” kata Hari Setiono yang didampingi Deputi Bidang Pemberdayaan Olahraga Junusul Hairy. (Ant/OL-03)

sunting : wawan Media Indonesia


Terbaik di Tengah Duka

14, Januari 2008

Top Skore Copa Indonesia 2007  Asal Persipura (BETO)      …::: foto (Kompas)Ekspresi anak2 Persipura yang menelan kepahitan saat di kalahkan oleh SFC di laga Final Copa Dji Sam Soe Tahun 2007

Striker Persipura Aberto Goncalves da Rocha tak mampu menyembunyikan duka. Sekalipun dia dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak (6 gol) dalam final Copa Indonesia III tadi malam, namun dia tetap tak begitu lepas gembira. Apalagi dia juga gagal dalam adu tendangan penalti melawan Sriwijaya FC.

“Saya sangat sedih karena tidak bisa membawa Persipura juara. Tapi, gelar individu ini adalah pembuktian saya sebagai pemain baru di Indonesia. Sebelumnya, orang tidak mengenal saya, karena itu saya harus kerja keras,” kata Alberto, kemarin (13/1).

Sementara itu, striker Persija Bambang Pamungkas yang dinobatkan sebagai pemain terbaik mengakui gelar itu sebagai pelipur duka. Sebab, sehari sebelumnya, dia kehilangan neneknya, Sastro Sartini. “Sebenarnya, saya tidak mau berbicara soal ini. Tapi, saya benar-benar tidak dapat menyembunyikannya,” ungkap Bambang.(ham/fim/pen/ko)
Jawapos